MP3 , Earphone dan Kerusakan telinga

21.01.00

Telinga Diskusi mengenai pertanyaan apakah gelombang electromagnet dapat mempengaruhi otak sudah merupakan debat berkepanjangan, umumnya sering ditanyakan seperti apakah radiasi gelombang elektromagnetik pada penggunaan telepon seluler meningkatkan risiko terjadinya tumor otak ? bagaimana pengaruh terhadap pendengaran?.


Gelombang elektromagnetik berpengaruh terhadap listrik otak, namun menjadi pertanyaan seberapa besar pengaruh gelombang tersebut terhadap kerusakan otak? sampai saat ini belum ada satupun bukti medis yang kuat untuk membuktikan itu. Meskipun gelombang elektromagnetik berpengaruh terhadap otak tikus, namun tidak terbukti pada otak manusia Sampai saat ini beberapa penelitian di Eropa pada gelombang elektromagnetik terhadap tumor otak tidak dapat membuktikan efek tersebut ,
( mungkin saja karena paparan tidak cukup , misalnya 30- 40 tahun ? namun apakah ada penelitian selama itu ? ).

Mengenai pengaruh terhadap telinga, paparan musik dengan earphone dapat mempengaruhi ambang pendengaran , terutama bila dilakukan dengan volume keras dan jangka waktu lama.
Beberapa cara untuk mengurangi kerusakan pendengaran adalah : dengan mengurangi volume suara dan mengurangi waktu untuk mendengarkan dengan earphone. Namun seringkali juga orang-orang menggunakan earphone pada tempat-tempat yang ramai seperti stasiun kereta, terminal bus ,dsb, jadinya tanpa sadar cenderung untuk meningkatkan volume earphone lebih keras lagi. Beberapa saran untuk mengurangi efek samping misalnya menggunakan headphone yang besar (tipe yang lama), sehingga suara lebih terdistribusi dan lebih menutup suara bising dari luar dibandingkan earphone yang kecil. Tipe earbuds yang kecil mempunyai speaker kecil dengan volume besar yang diletakan di lubang telinga sudah pasti memberikan efek lebih besar pada pendengaran dibandingkan dengan headphone yang hanya ditempel pada telinga luar.

Namun saran ini kurang populer, mengingat headphone besar, terlalu oldiest, sulit dibawa2 ( hal ini yang menjadi alasan kekurangan headphone, sehingga earphone kecil menjadi laris!)
Pilihan lain adalah menggunakan earphone yang kedap suara, artinya suara dari luar tidak terdengar, sehingga tidak menstimulasi pemakai untuk mengeraskan volume suara earphone saat di keramaian seperti stasiun dan mall dan si pemakai lebih enjoying musik, namun yang menjadi permasalahan adalah harganya yang cukup mahal.
Jadi cara yang terbaik untuk mencegah kerusakan pendengaran adalah pengontrolan diri untuk tidak mendengarkan terlalu keras dan terlalu lama. Beberapa ahli menganjurkan aturan 60% dan 60 menit, kurangi volume menjadi 60% dari yang biasanya anda dengar dan batasi hanya 60 menit perhari. Mungkin ini akan mengurangi kenyamanan , namun dapat mengurangi kerusakan sistem pendengaran di kemudian hari.

Dr. Yuda Turana, SpS,Departemen Neurologi, Fakultas Kedokteran UNIKA Atma Jaya
Praktek : RS Pantai Indah Kapuk

You Might Also Like

0 komentar